×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Wisudawan Terbaik STIU Al Mujtama’ Pamekasan Dapat Hadiah Umrah

Tuesday, March 5, 2019 | 19:57 WIB Last Updated 2019-03-05T13:04:36Z


HAJIMAKBUL.COM – Banyak cara dilakukan perguruan tinggi untuk memacu semangat berprestasi para mahasiswanya. Salah satunya memberi hadiah bagi mahasiswa yang paling berprestasi. Misalnya wisudawan terbaik di kampus tersebut diberi beasiswa atau dalam bentuk lain.

Sekolah Tinggi Ilmu Usuluddin (STIU) Al Mujtama’, Pamekasan, Madura, memberi hadiah yang berbeda. Kepada wisudawan terbaiknya, perguruan tinggi ini memberikan hadiah umrah.

Majelis Masyaikh SITU Al Mujtama’ Dr Abd Mukti Tabrani mengungkapkan bahwa wisudawan terbaik kali ini, Annailatur Rohmaniyyah, mendapat hadiah ibadah umrah ke tanah suci Makkah, agar bisa menyelami secara langsung ilmu yang didapatkan dari kampus ketika berada di Tanah Suci.  Pemberian hadiah ini merupakan yang kedua kalinya. Pada wisuda ke I tahun lalu, wisudawan terbaiknya juga mendapat hadiah ibadah umrah.



Baca Juga: Umrah Ramadhan = Berhaji Bersama Rasulullah 

“Pemberiah hadiah umrah bagi wisudawan terbaik itu tujuannya agar dia bisa menyelami langsung secara lebih dalam tentang kondisi psikologis geografis kota suci sebagai tempat diturunkannya Al Quran. Sesuai dengan prodi yang ditekuninya yakni prodi ilmu Al Quran dan Tafsir,” tandasnya di sela-sela  Sidang Terbuka Wisuda Ke II STIU Al Mujtama’ Pamekasan, di Ruang Pertemuan Hotel Odaita Pamekasan, Selasa (5/3/19).

Baca Juga: Jangan Malas Menghafal Doa Umrah, Ini Doa-doa Itu (1) 

Kreatif-Inovatif

Sementara itu, Bupati Pamekasan Badrut Tamam berharap para wisudawan Sekolah Tinggi Ilmu Usuluddin (STIU) Al Mujtama’ bisa kreatif dan melaju bersama gelombang perubahan. Ilmu yang diperolehnya harus ditransformasikan dalam ikhtiar konkret untuk kemaslahan umat.

Hal itu dikatakan Bupati saat memberi sambutan dalam Sidang Terbuka Wisuda Ke II STIU Al Mujtama’ Pamekasan, di Ruang Pertemuan Hotel Odaita Pamekasan, Selasa (5/3/19). Sebanyak 53 lulusan program Sarjana Strata 1 (S1) Prodi Al Quran dan Ilmu Tafsir diwisuda pada wisuda kali ini.

“Pra wisudawan nanti harus kreatif. Ilmu yang diperolehnya harus knowledge for change bukan knowledge for knowledge. Ilmu yang diperolehnya harus jadikan ilmu sebagai sarana untuk perubahan bukan hanya ilmu untuk ilmu. Jika ilmu hanya untuk ilmu maka para sarjana akan jadi menara gading, tidak bisa diharapkan oleh masyarakat,” kata Bupati Badrut Tamam.

Dia mengatakan saat ini dunia berada dalam zaman revolusi teknologi yang terus bergerak cepat. Kalau para sarjana baru tidak bisa terlibat secara positif, maka akan tergulung oleh revolusi yang bergerak cepat itu. Generasi muda dan cendekiawan dari pesantren jangan sampai kalah pada gelombang kapitalisme.

Kalau perguruan tinggi tetap menggunakan pola lama dalam menjalankan tri dharma perguruan tingginya, kata dia, maka akan kalah pada persaingan. Dan untuk mengalahkannya membutuhkan metode baru juga yakni berusaha kreatif inovatif dan itu harus dilakukan segera jangan terlambat.

Dia mengakui bahwa saat ini di Pemkab Pamekasan telah mendapat tawaran dari 4 negara untuk membangun kerjasama kemitraan berupa penugasan belajar sejumlah siswa dari Pamekasan untuk menuntut ilmu dan teknologi di luar negeri, antara lain ke Taiwan dan Denmark.

“STIU Al Mujtamak harus lakukan lompatan besar agar bisa melahirkan para peminpin baru masa depan yang bisa melakukan perubahan besar dengan berlandaskan pada fondasi Al Quran dan nilai nilai Islam sebagai ajaram agama mulia yang kita anut,” ajaknya.

Sementara itu Wakil Ketua I STIU Al Mujtama’ Abd. Syukur MA mengatakan sesuai dengan spesialisasinya para wisudawan dan wisudawati STIU Al Mujtama’ telah siap pakai dan memiliki kemampuan untuk menjadi pembaharu dalam bidang Al Quran. Dia mengatakan para wisudawan STIU Al Mujtama’ juga lulus hafalan Al Quran dan tafsirnya minimal antara 5 hingga 10 jus. (mas)
×
Berita Terbaru Update