Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Seringlah Minum Air ZamZam agar Tak Dehidrasi!

Sunday, July 14, 2019 | 08:56 WIB Last Updated 2019-07-14T01:56:30Z


HAJIMAKBUL.COM - Para jamaah haji Indonesia sudah banyak yang sakit dan dilarikan ke Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI). Hasil pemeriksaan  dokter ternyata sebagian besar gara-gara dehidrasi. Jamaah meneruskan kebiasaan di tanah air tidak suka minum air putih, padahal di tanah suci minum air ZamZam yang melimpah sekaligus menyehatkan.
  
Kepala Seksi Layanan Kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, dr. Edi Supriatna, meminta jamaah haji Indonesia sering mimum agar tidak dehidrasi. Suhu di Arab Saudi yang meningkat sehingga cuaca menjadi sangat panas di siang hari. Namun kelembabannya rendah.

"Suhu dengan kelembaban rendah dapat menimbulkan gangguan kesehatan yang disebut dehidrasi. Kelembaban yang rendah ini mengindikasikan rendahnya kadar air di dalam tubuh. Maka dehidrasi ini obatnya adalah air,” kata Edi.

Minum air sebenarnya obat yang mencegah jamaah terhindar dari penyakit-penyakit yang lain, terutama yang terkait dengan cuaca ekstrem di Arab Saudi. Situasi di Makkah dan Madinah di mana jutaan umat dari seluruh dunia menumpuk di satu kota membuat suhu yang panas bertambah panas. Lebih dari itu rawan penyakit. Karena itu tubuh harus selalu fit agar bisa mencegah penyakit yang sewaktu-waktu masuk tubuh jamaah. Memakai masker juga lebih baik.

Edi mengatakan jamaah haji cenderung menahan keinginan untuk sering minum karena khawatir akan sering buang air kecil. Padahal, menurut Edi, apabila seseorang minum air sebanyak 100ml per jam tidak akan menyebabkan buang air kecil. Karena pada dasarnya, air tersebut bisa keluar melalui keringat dan evaporasi.

“Gejala dehidrasi bisa ditandai dengan gatal-gatal, gangguan jiwa, dan demensia,” katanya.
Pihaknya juga sudah menyampaikan pada TKHI yang berangkat dari embarkasi agar di pesawat sebelum melakukan peregangan dilakukan gerakan minum bersama. “Mudah-mudahan gerakan minum bersama, mulai dari embarkasi bisa dilaksanakan oleh para tenaga kesehatan,” katanya.

Tujuannya agar para jamaah terbiasa minum air putih. Sebab padatnya aktivitas bisa membuat mereka lupa minum. Lebih-lebih bila selama di kampung halamannya memang tidak suka minum air putih. Untuk itu disarankan selalu membawa air dalam kemasan botol saat bepergian atau melakukan aktivitas ibadah. (MCH/hud)


×
Berita Terbaru Update